sekretariat

Rapat Program Kesehatan Kerja Bagi Perusahaan Dan Pekerja Bersama Disnaker Dan BPJS-TK di Kabupaten Parigi Moutong

Kegiatan rapat program kesehatan kerja bagi perusahaan dan pekerja bersama Disnaker dan BPJS-TK dilaksanakan di Kabupaten Parigi Moutong. Sabtu, 2 September 2023. Pelayanan kesehatan kerja meliputi upaya pencegahan penyakit, peningkatan kesehatan, penanganan penyakit, dan pemulihan kesehatan. Kegiatan ini terlaksana sebagai upaya penyebarluasan informasi terkait kegiatan pengelolaan faktor risiko bahaya kesehatan di tempat kerja untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman akan pentingnya kesehatan kerja di tempat kerja menuju pekerja yang sehat, bugar, dan produktif. Peserta kegiatan ini dari lintas provinsi, lintas sektor terkait, yang melibatkan Disnaker trans Kabupaten, BPJS-TK Kabupaten, Pelaksana Kesehatan Kerja Dinkes Kabupaten dan Puskesmas serta Pekerja Perusahaan di wilayah kerja Puskesmas melalui koordinasi dan Advokasi terhadap lintas program dan lintas sektor terkait. Narasumber dari BPJS Kesehatan menyajikan materi program kerja BPJS-TK, serta regulasi dan kebijakan pemerintah yang mendukung kesehatan, produktivitas dan perlindungan pekerja di perusahaan.

Read article
Aksi Bergizi Tingkat Kabupaten Banggai Laut Tahun 2023

Tanggal 18 Oktber 2023, Pemerintah Daerah Kabupaten Banggai Laut melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banggai Laut bekerjasama dengan Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan Aksi Bergizi Tingkat Kabupaten Banggai Laut Tahun 2023 yang dipusatkan di SMA 1 Banggai Kabupaten Banggai Laut. Kegiatan ini dibuka resmi oleh Bupati Banggai Laut, Sofyan Kaepa,S.H., ditandai dengan pemukulan gong dan meminum Tablet Tambah Darah (TTD) massal seluruh siswi yang berjumlah 300 orang dari berbagai sekolah seperti SMAN 1 Banggai, SMKN 1 Banggai, SMK AL HAJAR dan SMK Dhuafa. Sebelumnya seluruh siswi bersama-sama sarapan dan melakukan senam. Bupati Banggai Laut menerangkan, Aksi Bergizi ini merupakan tindakan yang luar biasa, memberikan edukasi kepada siswi tentang pentingnya meminum Tablet Tambah Darah (TTD) agar nantinya berdampak terhadap penurunan angka kejadian stunting di Kabupaten Banggai Laut. Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Fahri,SKM dan pejabat fungsional promosi kesehatan. Jajaran dan stakeholder di lingkup pemerintah daerah, forkompimda Kabupaten Banggai Laut. Gerakan Aksi Bergizi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran siswi dalam membiasakan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), Makan-makanan dengan menu gizi seimbang serta aktivitas fisik seperti berolahraga. Kegiatan Aksi Bergizi tersebut merupakan kegiatan dalam rangka mencegah anemia, mencegah stunting dan mempersiapkan generasi yang berkualitas sehat cerdas tanpa anemia dan stunting agar negara kita tercinta ini khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah di penuhi dengan generasi bangsa yang berprestasi dan maju. (AA)

Read article
Aksi Bergizi Tingkat Kabupaten Sigi Tahun 2023

Tanggal 24 Oktober 2023 Pemerintah Daerah Kabupaten Sigi melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sigi bekerjasama dengan Seksi Promosi Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan Aksi Bergizi Tingkat Kabupaten Sigi Tahun 2023 yang dipusatkan di SMA 1 Sigi Kabupaten Sigi. Kegiatan ini dibuka resmi oleh Wakil Bupati Sigi, Dr.Samuel Yansen Pongi,SE.,M.Si ditandai meminum Tablet Tambah Darah (TTD) massal seluruh siswi yang berjumlah 300 orang dari berbagai sekolah seperti SMAN 1 Sigi, SMKN 1 Sigi dan SMPN 1 Sigi. Sebelumnya seluruh siswi bersama-sama melakukan senam dan sarapan, kemudian dilaksanakan pembacaan komitmen guru dan siswi dalam mendukung Aksi Bergizi, penandatanganan komitmen bersama yang diawali oleh Wakil Bupati Sigi kemudian dilanjutkan oleh stakeholder yang lain juga siswi sejumlah 300 orang. Wakil Bupati Sigi menerangkan, output yang kami harapkan dari pelaksanaan ini adanya komitmen bersama antar lintas sektor dalam upaya meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat di kalangan remaja, khususnya tentang pentingnya aktivitas fisik, gizi remaja, serta mencegah anemia pada remaja putri dalam mendukung pencegahan stunting secara nasional. Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Fahri,SKM dan pejabat fungsional promosi kesehatan, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sigi, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten Sigi, Kepala Sekolah sekabupaten Sigi, Tim Penggerak PKK Kabupaten Sigi dan Kepala Puskesmas Biromaru. Gerakan Aksi Bergizi merupakan kegiatan yang dilakukan untuk meningkatkan kesadaran siswi dalam membiasakan konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD), makan-makanan dengan menu gizi seimbang serta aktivitas fisik seperti berolahraga. Kegiatan Aksi Bergizi tersebut merupakan kegiatan dalam rangka mencegah anemia, mencegah stunting dan mempersiapkan generasi yang berkualitas sehat cerdas tanpa anemia dan stunting agar negara kita tercinta ini khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah di penuhi dengan generasi bangsa yang berprestasi dan maju. (AA)

Read article
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulteng Terima Kunjungan Komisi Informasi Dalam Rangka Monev Keterbukaan Informasi Publik

Palu, Sulawesi Tengah – Kepala Dinas Kesehatan Prov.Sulteng yg diwakili oleh Sekretaris Dinkes Prov Sulawesi Tengah dr. Jumriani menerima kunjungan Komisi Informasi (KI) dalam rangka monitoring dan evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik pada Organisasi Perangkat Daerah. Bertempat di Ruang Kerja Sekretaris Dinkes Prov. Sulteng. Rabu (11/10/2023). Dalam kunjungan tersebut dihadiri langsung Ketua Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Tengah H. Abbas H. A Rahim, SH, MED, Wakil Ketua DR.Jefit Sumampouw, Ketua Bidang Kelembagaan Ridwan Laki, S.Pd, M.Si, Ketua Bidang Penyelesaian Sengketa Sutrisno Yusuf, SH, M.Si. dalam dialog beberapa saat itu Komisi Informasi secara bergantian menjelaskan, bahwa Komisi Informasi dibentuk berdasarkan amanat Undang-undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Selain memiliki tugas pokok dan fungsi (tupoksi) menyelesaikan sengketa informasi, KI juga memiliki tupoksi memonitoring dan melakukan evaluasi badan-badan publik baik pemerintah maupun swasta guna memastikan sudah terlaksanakannya keterbukaan informasi publik pada badan tersebut ungkap Jefit. “Kami datang untuk memonitoring badan publik baik pemerintah dalam hal ini OPD yang ada di Prov. Sulteng dalam rangka melaksanakan UU keterbukaan informasi publik yang diimplementasikan oleh OPD melalui PPID” lanjutnya Terdapat beberapa SOP yang harus dipenuhi dalam rangka pelayanan keterbukaan informasi publik yaitu seperti memiliki ruangan khusus, terdapat petugas yang ditunjuk secara khusus dan memiliki SK dalam hal ini yaitu Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk melayani kebutuhan masyarakat dalam hal permintaan data dan informasi serta sarana dan prasarana lainnya, dengan harapan PPID tersebut menjadi ujung tombak dalam keterbukaan informasi publik. sambung Ridwan. “Selain itu kami sangat mengharapkan semua petugas PPID telah mengikuti bimtek, sehingga mereka bisa secara profesional dalam melayani setiap permasalahan terkait informasi yang di minta”. Apalagi Dinas Kesehatan menjadi perhatian khusus kami karena sudah pernah berperkara dengan pihak pemohon informasi dan berujung pada persidangan lanjutnya. ungkap sutrisno Memang saat sengketa itu terjadi PPID di Dinkes prov.sulteng belum berjalan dgn baik karena masih dikelola oleh bagian Humas dan belum melakukan klasifikasi Informasi yg dikecualikan serta SOP jawab sek.dinkes dr.Jumriani. Saat ini kami SDH berbenah dan telah menjadi perhatian pimpinan baik dari segi kelembagaan maupun sarana dan prasarana seperti website, data2 yg link dgn PPID Utama, bahkan kami SDH punya podcast, Instagram, you tube dan informasi kegiatan terupdate serta data siap diakses pd link wesite Dinkes prov.sulteng kecuali ruangan khusus akan segera disiapkan lanjut Sekdis. Ketua komisi Informasi H. Abbas H.A Rahim mengharapkan Dinkes benar2 terbuka dalam memberikan informasi Publik sehingga Indeks Keterbukaan Informasi Publik Sulteng yg saat ini di posisi 11 bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan Turut hadir: beberapa staf dalam kunjungan tersebut. Sumber: PPID Dinkes Prov. Sulteng  

Read article
Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah Memperingati Maulid Nabi Muhammad, S.A.W

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melalui Pengurus Masjid As-Syifa Dinas Kesehatan memperingati maulid Nabi Besar, S.A.W dengan Tema “MELALUI PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD, S.A.W. KITA TINGKATKAN NILAI-NILAI DASAR (CORE VALUES) ASN berAKHLAK”. Yang dihadiri seluruh ASN, Pejabat Struktural, Fungsional, Staf maupun Pegawai Kontrak di Lingkungan Dinas Kesehatan serta masyarakat disekitar masjid As-Syifa jalan undata Palu, 06 Oktober 2023. Dalam sambutan beliau sebagai Ketua Pengurus Masjid As-syifa Amsal, S.Ag, SKM menyampaikan tema yang diangkat adalah mendukung Core Values ASN berAKHLAK sesuai arahan Presiden agar ASN berjiwa Melayani dan membantu Masyarakat Dalam menyikapi perubahan lingkungan strategis yang serba cepat, perlu adanya tata kelola pemerintahan yang dinamis, responsif, efektif, dan efisien demi mewujudkan pelayanan publik yang prima. Tentunya pada era ini, Aparatur Sipil Negara turut mengambil peran sebagai agen perubahan, yang akan membawa birokrasi di Indonesia menjadi lebih baik. Sebagai Lembaga pemerintahan yang menjalankan fungsi Manajemen ASN, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah tentunya mendukung terciptanya ASN yang BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif). Tema ini diangkat dengan Harapan tidak hanya melihat secara Konseptual Nilai-nilai dasar ASN yaitu BerAKHLAK, “Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif, tetapi secara Kontekstual berAkhlak dalam bahasa Arab berasal dari kata khuluk yang berarti tingkah laku, perangai, atau tabiat yang tentunya Akhlakul karimah sebagaimana yang dicontohkan Oleh Nabi Kita Muhammad, S.A.W. Selanjutnya Prof.Dr.H. Zainal Abidin, M.Ag. dalam tauziahnya menegaskan agama islam yang dibawa Oleh Rasulullah S.A.W bukan untuk memberikan bentuk dari perbuatan atau sikap tetapi lebih dimaknai secara Kontekstual yakni Islam Memberikan Nilai-Nilai terhadap suatu perilaku. beliau Mencontohkan dalam Alqur’an dikatakan bahwa : “ Dan janganlah sekali-kali kamu mengatakan ‘uf’ [ah] kepada kedua orang tua.” (QS al-Isrâ’, 17: 23). Ayat ini bisa menimbulkan banyak penafsiran karena secara konseptual berkata kasar lain selain “Ah” itu tidak dilarang bahkan ada yang lebih eksrim memukul orang tua bisa dilakukan,karena tidak disebutkan dalam ayat ini, tetapi jika diterjemahkan secara Kontekstual maka penafsiran atau Nilai dari ayat diatas diatas adalah : “sedangkan berkata ah saja sudah dilarang apalagi memukul”. Pada masyarakat kita di palu mencium tangan bolak balik itu adalah contoh bentuk perilaku dan masyarakat Jawa melakukan sungkem kepada orang tua dengan mencium kaki kedua orang tua adalah bentuk perilaku, maka Islam datang dengan memberi “Nilai” melalui Al-Quran Dan Teladan Nabi Muhammad bahwa apa yang dilakukan diatas adalah Nilai Akhlakul Karimah terhadap Kedua Orang tua. Itulah Hikmah Maulid yang perlu diteladani dalam menerapkan Core Values ASN ber AHKLAK agar ASN berjiwa Melayani dan membantu Masyarakat sebagaimana yang dicontohkan Nabi Muhammad, SAW.

Read article
Pelaksanaan Gerakan Pengendalian Penyakit Prioritas (Kebugaran Jasmani) Kabupaten Banggai Kepulauan.

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melalui seksi kesling dan kesjaor mengadakan kegiatan Gerakan pengendalian penyakit prioritas (kebugaran jasmani) di Kabupaten Banggai Kepulauan, (senin, 07 Agustus 2023) Peserta berjumlah 25 orang terdiri dari Pengelola Program Kesehatan Olahraga Dinas Kesehatan, Puskesmas, Guru Olahraga dan Lintas sektor terkait). Peningkatan kebugaran jasmani yang meliputi peningkatan stamina dan status kesehatan seseorang dapat dicapai dengan mengurangi waktu sedentari(kurang aktif bergerak) dengan aktivitas fisik dan latihan fisik/olahraga secara baik, benar, terukur, dan teratur. Untuk mengetahui peningkatan kebugaran jasmani seseorang, dapat dilakukan minimal 2 kali pengukuran kebugaran jasmani dengan rentang waktu minimal 3 bulan. Dalam rentang waktu tersebut dilakukan upaya peningkatan kebugaran jasmani. Untuk mengukur tingkat kebugaran tubuh , di gunakan aplikasi Pengukuran Kebugaran jasmani Mandiri SIPGAR, yang dapat diakses langsung melalui internet atau di unduh melalui Playstore. SIPGAR ( Sistem Informasi Pengukuran Kebugaran Mandiri ) merupakan aplikasi pemeriksaan kondisi fisik seseorang yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu dengan metode Rockport. Penggunaan aplikasi SIPGAR ini sangat efektif yang dapat dilakukan secara mandiri untuk menentukan tingkat kebugaran seseorang. Untuk itu diharapkan kepada seluruh pengelola program dan Dinas Terkait dapat mengaplikasikan aplikasi tersebut di lingkungan kerja, sekolah dan masyarakat yang ada diwilayah kerja masing-masing. Upaya kesehatan olahraga ditujukan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran jasmani masyarakat. Peningkatan derajat kesehatan dan kebugaran jasmani merupakan upaya dasar dalam meningkatkan prestasi dan kualitas yang dilaksanakan melalui aktivitas fisik, latihan fisik, dan/atau olahraga.

Read article
Tim Mobile Lab Labkesda Provinsi Sulawesi Tengah Siaga Dalam Kunjungan Kerja Presiden RI

PALU – Tim Mobile Lab dari Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) aktif berperan dalam mendukung suksesnya kegiatan kunjungan kerja Presiden RI di Kota Palu. Kegiatan tersebut berlangsung mulai tanggal 29 sampai dengan 30 Agustus 2023 digelar di Lapangan Yonif 711 Raksatama Palu. Dalam upaya menjaga kesehatan dan keselamatan rombongan presiden, Tim Mobile Lab yang terdiri dari Kepala UPT Labkesda, yaitu dr. Rizqa, Kepala seksi pengujian, Kepala seksi pelayanan dan mutu, serta beberapa analis kesehatan, turut berpartisipasi secara langsung. Keikutsertaan Tim Mobile Lab dalam acara ini merupakan bentuk tanggung jawab Labkesda dalam menjamin kesehatan seluruh rombongan presiden selama kunjungan kerja. Dengan melakukan pemeriksaan secara teliti dan akurat, Alhamdulillah seluruh rangkaian acara kunjungan kerja dapat berjalan lancar dan aman.

Read article
Gerakan Nasional Sadar Gizi

Gizi merupakan faktor yang sangat penting untuk mewujudkan Manusia Indonesia Prima. Berbagai penelitian mengungkapkan bahwa kekurangan gizi, terutama pada usia dini akan berdampak pada tumbuh kembang anak. Gizi kurang pada anak usia dini juga berdampak pada rendahnya kemampuan kognitif dan kecerdasan anak, serta berpengaruh terhadap menurunnya produktivitas anak Gizi Menentukan Karakter Pertumbuhan • Pertumbuhan anak sehat dan normal sesuai dengan potensi genetik ang dimilikinya • Pertumbuhan ini sangat berpengaruh oleh asupan gizi yang dikonsumsi dalam bentuk makanan • Kekurangan atau kelebihan gizi akan memanifestasikan dalam bentuk pertumbuhan yang menyimpang          dari pola Tujuan umum Gerakan Nasional Sadar Gizi Menuju Manusia Indonesia Prima ini adalah untuk menciptakan norma sosial masyarakat Indonesia untuk menerapkan pola konsumsi makanan yang seimbang dan aktvitas fisik yang teratur dan terukur. Secara khusus Gerakan Nasional Sadar Gizi Menuju Manusia Indonesia Prima memiliki tujuan yakni, 1. Meningkatnya pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat tentang pola konsumsi makanan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman. 2. Membudayakan masyarakat untuk melakukan aktivitas fisik yang teratur dan terukur. 3. Meningkatnya kerjasama dan dukungan para pemangku kepentingan yang strategis (pemerintah, swasta,      dan masyarakat) dalam pengembangan dan penerapan norma sosial pola konsumsi makanan dan                  aktivitas fisik. Sumber : Kementerian Kesehatan Dirjen Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat

Read article
Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di Kabupaten Banggai Sebagai Upaya Pelayanan Kesehatan di Daerah Terpencil/ Sangat Terpencil

Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) adalah pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) untuk meningkatkan akses dan ketersediaan Pelayanan Kesehatan di daerah terpencil / sangat terpencil yang tidak memiliki fasilitas Kesehatan dan daerah yang tidak mendapat Pelayanan Kesehatan. Kegiatan Pelayanan kesehatan Bergerak (PKB) yang dilaksanakan pada tanggal 05 s.d 10 Juli 2023 yang dilaksanakan di 4 Desa lokus yaitu di Desa Balaigondi, Desa Tampe, Desa Gomuo dan Desa Bajopoat yang merupakan wilayah kerja Puskesmas Pagimana dengan kategori kawasan sangat terpencil kecamatan Pagimana Kabupaten Banggai. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Tim Provinsi sebanyak 6 orang, Tim kabupaten 10 orang, Tim Puskesmas 11 orang dan Tim Spesialistik 4 orang yang terdiri dari (dr. Spesialis Obgyn, dr.spesialis Anak, dr.spesialis Internis dan dr.spesialis jantung). Adapun jenis pelayanan yang diberikan yaitu: 1. Pelayanan kesehatan 2. Refreshing kader 3. Pemeriksaan kesehatan ibu hamil dan ibu menyusui 4. Posyandu dan Imunisasi 5. Pemberian bahan kontak 6. Penyuluhan kesehatan terkait perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk masyarakat dan anak sekolah 7. Penyuluhan Gizi ibu hamil dan anak balita 8. Praktek sikat gigi yang benar dan cuci tangan pakai sabun (CTPS) 9. Inspeksi penyediaan air bersih 10.Pembentukan kelompok pengguna air di desa yang dihadiri oleh kepala dinas kabupaten banggai bapak dr. I Wayan Suartika, ME Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) merupakan salah satu langkah pemerintah melalui Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah dan Dinas Kesehatan Kabupaten Banggai dalam mensukseskan program Indonesia Sehat. Tujuan utama upaya pelayanan Kesehatan adalah terselenggaranya upaya kesehatan yang tercapai (accassible), terjangkau ( affordable) dan bermutu (quality) untuk menjamin terselenggaranya pembangunan kesehatan guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Pelayanan Kesehatan Bergerak merupakan pelayanan yang dilakukan oleh Tim Pelayanan Kesehatan Bergerak dalam rangka meningkatkan akses dan ketersediaan pelayanan kesehatan di daerah terpencil dan sangat terpencil sesuai Peraturan Menteri kesehatan Nomor 90 tahun 2005 tentang penyelenggaraan Kesehatan Kawasan Terpencil. Fasilitas Pelayanan kesehatan di kawasan terpencil dan sangat terpencil dilakukan melalui berbagai pendekatan pelayanan kesehatan dengan memperhatikan karakteristik masing-masing daerah dan kebutuhan masyarakat setempat. Pelayanan kesehatan bergerak dilakukan sesuai standar yaitu minimal empat kali pada tahun berjalan guna menjamin kontinuitas pelayanan kesehatan yang diberikan. Pelayanan kesehatan bergerak dapat mendukung pencapaian standar pelayanan minimal sehingga seluruh masyarakat sasaran dapat memperoleh pelayanan dasar sesuai yang diamanahkan dalam undang-undang.   nuklir slot nuklirslot login wso slot pistol4d pistol4d login slot gacor naik55 rtp gacor naik55 slot gacor maxwin hack slot akun pro taiwan akun pro malaysia

Read article
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Menyelenggarakan Pelatihan Komunikasi Antar Pribadi Bagi Tenaga Kesehatan Dalam Upaya Percepatan Pencegahan Stunting

Palu – Dalam rangka meningkatkan upaya pencegahan stunting di Provinsi Sulawesi Tengah, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melalui Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat menggelar pelatihan komunikasi antar pribadi bagi tenaga kesehatan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang lebih baik kepada para tenaga kesehatan dalam berkomunikasi dengan masyarakat secara efektif, sehingga kesadaran tentang pentingnya pencegahan stunting dapat disosialisasikan secara lebih luas dan tepat sasaran. Stunting merupakan salah satu isu kesehatan masyarakat yang mendesak dan memerlukan perhatian serius di Indonesia, termasuk di Sulawesi Tengah. Menurut data SSGI Tahun 20 22, angka Stunting di provinsi Sulawesi Tengah masih berada di angka yang mengkhawatirkan. Berdasarkan data survey status gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi stunting di Sulawesi Tengah adalah 28,2%, hal ini mengalami penurunan pada tahun sebelumnya yaitu sebanyak 1,5 persen di tahun 2021 dengan angka prevalensi 29,7%. Oleh karena itu, langkah-langkah konkret dan kolaboratif perlu diambil guna mengurangi angka stunting dan memastikan generasi mendatang tumbuh menjadi individu yang sehat dan berkualitas. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, dr. I Komang Adi Sujendra mengungkapkan, “Pelatihan ini merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat komunikasi dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pencegahan stunting. Para tenaga kesehatan adalah garda terdepan dalam memberikan informasi dan mengedukasi masyarakat, oleh karena itu kami berupaya memberikan keterampilan komunikasi yang lebih baik.” Pelatihan komunikasi antar pribadi melibatkan fasilitator yang pernah mengikuti TOT Komunikasi Antar Pribadi (KAP) dan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. Materi yang diajarkan mencakup materi pelatihan dasar, materi pelatihan inti dan materi pelatihan penunjang. Materi pelatihan inti terdiri dari materi Komunikasi Antar Pribadi, materi Bina Suasana KAP, materi teknik membangun partisipasi, materi metode dan media KIE KAP, materi fasilitasi KAP dan materi teknik melatih. Salah satu peserta pelatihan, Faizard, menyatakan, “Saya sangat bersyukur bisa mengikuti pelatihan ini. saya menyadari betapa pentingnya peran komunikasi yang baik dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Dengan keterampilan baru yang saya peroleh dari pelatihan ini, saya berharap dapat lebih efektif membantu meningkatkan kesadaran tentang pencegahan stunting dan dampaknya pada masa depan generasi muda.” Kegiatan pelatihan ini akan berlangsung selama 6 hari dari tanggal 23 – 28 Juli 2023 di Hotel Parama Su Kota Palu, dengan metode pembelajaran yang interaktif dan melibatkan simulasi permainan. Setelah selesai mengikuti pelatihan, para tenaga kesehatan diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan membantu meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pencegahan stunting. Diharapkan, dengan adanya pelatihan ini, upaya pencegahan stunting di Sulawesi Tengah akan semakin diperkuat, dan angka stunting dapat berangsur menurun sehingga tercipta generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas di masa depan. nuklir slot nuklirslot login wso slot pistol4d pistol4d login slot gacor naik55 rtp gacor naik55 slot gacor maxwin hack slot akun pro taiwan akun pro malaysia

Read article