Sekretariat

Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Lakukan Kunjungan kedua Tanggap Darurat Banjir Bandang di Kecamatan Tanantovea, Donggala

Donggala, 31 Mei 2025 – Sebagai bagian dari respons tanggap darurat bencana banjir bandang yang melanda Desa Wombo Induk dan Desa Wombo Kalongo, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melalui UPT P2KT kembali melakukan kunjungan lapangan kedua pada Sabtu, 31 Mei 2025, untuk memastikan keberlanjutan penanganan krisis kesehatan masyarakat terdampak. Kunjungan ini merupakan lanjutan dari kunjungan pertama yang telah dilaksanakan pada Kamis, 29 Mei 2025, sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam merespons bencana secara berkelanjutan dan terstruktur. Kunjungan kedua ini dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, Wayan Apriani, SKM., M.Epid., didampingi oleh Kepala Seksi Pelayanan Krisis Kesehatan, Mohammad Nasir, SKM., M.A.P, dan Kasubag TU UPT P2KT, Jellyta Horine Elexin Bofe, SKM., M.Si. Keterlibatan para pejabat ini memperkuat koordinasi teknis dan administratif dalam pelaksanaan respons darurat di lapangan Kegiatan ini juga bertepatan dengan kunjungan partisipasi dari Ibu-ibu PKK Kabupaten Donggala serta Danlanal Palu bersama Tim, yang menunjukkan kepedulian bersama terhadap masyarakat terdampak bencana. Tujuan utama kunjungan ini adalah memastikan bahwa pelayanan kesehatan di lokasi terdampak tetap berjalan optimal, serta mengevaluasi tindak lanjut dari hasil asesmen sebelumnya. Adapun kegiatan yang dilakukan selama kunjungan kedua ini meliputi: Dengan dilakukannya kunjungan kedua ini, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah menegaskan bahwa penanganan kesehatan dalam situasi bencana tidak berhenti pada tahap awal, tetapi dilaksanakan secara berkelanjutan, terintegrasi, dan adaptif terhadap dinamika di lapangan. . Tim kesehatan juga akan terus memantau kondisi masyarakat dan melakukan tindakan cepat jika ditemukan kejadian luar biasa (KLB) di lokasi pengungsian. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:UPT. P2KT Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Humas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Gelar Rapat Koordinasi Virtual Kewaspadaan Terhadap Peningkatan Kasus COVID-19 dan Polio Palu, 30 Mei 2025

Menindaklanjuti Surat Edaran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Nomor SR.03.01/C/1422/2025 tentang Kewaspadaan terhadap Peningkatan Kasus COVID-19 dan Kewaspadaan Polio, Sesuai instruksi Bapak Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah dalam rangka mengantisipasi peningkatan kasus COVID-19 dan Kewaspadaan polio, melalui Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah menggelar rapat koordinasi secara virtual (via Zoom) yang dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah, pada Jumat, 30 Mei 2025 pukul 16.00 – 17.30 WITA. Rapat ini diikuti oleh seluruh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota se-Sulawesi Tengah, pejabat struktural Dinas Kesehatan Provinsi (Kabid P2P, Yankes, Farmalkes, Kesmas), Kepala UPTD Labkesda Provinsi, para Direktur Rumah Sakit rujukan di Kota Palu, Kepala KKP Palu dan Poso, perwakilan Labkesmas Labuan Kemenkes, UPT P2KT, serta mitra dari UNICEF. Dalam arahannya, Wakil Gubernur menyampaikan pentingnya kewaspadaan dan kesiapsiagaan seluruh jajaran kesehatan terhadap potensi lonjakan kasus COVID-19 yang kembali meningkat di sejumlah negara tetangga. Seluruh daerah diminta segera memperkuat langkah-langkah deteksi, respons, dan kesiapan fasilitas pelayanan kesehatan. Hasil rapat koordinasi ini meliputi: Rapat ini menjadi langkah awal Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk memastikan kesiapan sistem kesehatan daerah dalam mengantisipasi dan menangani potensi lonjakan kasus, sekaligus memperkuat koordinasi lintas sektor. Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat tetap waspada, menerapkan protokol kesehatan, dan mengikuti informasi resmi dari pemerintah. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi:Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Kabupaten Buol Gelar Rapat Kerja 2025: Perkuat Sinergi Layanan Publik

Buol, 28 Mei 2025 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bersama Pemerintah Kabupaten Buol menggelar Rapat Kerja Tahun 2025 dengan tema “Membangun Sinergi dan Kolaborasi untuk Pelayanan Publik yang Lebih Baik” yang berlangsung di Gedung DPRD Kabupaten Buol, Selasa (28/5). Kegiatan ini berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.00 WITA, dihadiri oleh jajaran pemerintah provinsi dan kabupaten serta para pemangku kepentingan. Agenda dilanjutkan dengan Rapat Kerja Desk to Desk Gubernur Kesehatan bersama Dinas Kesehatan dan para mitra kesehatan se-Kabupaten Buol, yang digelar pukul 13.00–16.00 WITA. Rapat ini menjadi wadah untuk membahas strategi peningkatan layanan kesehatan serta koordinasi program prioritas sektor kesehatan di wilayah Buol. Usai rapat, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah melakukan kunjungan lapangan ke RSUD Mokoyurli dan Puskesmas Biau. Dalam kunjungan tersebut, Wakil Gubernur meninjau langsung kondisi fasilitas layanan kesehatan, termasuk kerusakan parah pada bangunan Puskesmas Biau. “Pemerintah Provinsi sangat memperhatikan kondisi ini. Perbaikan bangunan Puskesmas Biau akan segera dilakukan, paling lambat mulai bulan depan,” ujar Wakil Gubernur. Ia juga memastikan bahwa anggaran perbaikan telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Buol dan saat ini tengah dalam proses. Rangkaian kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah untuk memperkuat sinergi dan mempercepat pemerataan layanan publik, khususnya di sektor kesehatan, demi tercapainya pelayanan yang berkualitas dan merata bagi seluruh masyarakat. Humas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Dinkes Sulteng Susun Rancangan Pergub Pembentukan dan Operasional KPAP

Palu, 23 April 2025 – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah melalui Tim Penyusun Rancangan Peraturan Gubernur melaksanakan rapat penyusunan program pembentukan Peraturan Gubernur tentang Pembentukan, Tugas, Tata Kerja, serta Pembiayaan Operasional Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi (KPAP). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah dan dihadiri oleh unsur Jabfung Adminkes Sekretariat, Pengelola Program HIV/AIDS, serta perwakilan dari Komisi Penanggulangan AIDS Provinsi. Rapat ini merupakan bagian dari Program Pembentukan Peraturan Gubernur untuk periode Triwulan II Tahun 2025. Penyusunan rancangan ini merupakan tindak lanjut dari Peraturan Daerah Nomor 03 Tahun 2014 tentang Pengendalian Human Immunodeficiency Virus, Acquired Immunodeficiency Syndrome, dan Infeksi Menular Seksual. Pada Pasal 24 ayat (7) disebutkan bahwa ketentuan lebih lanjut mengenai pembentukan, tugas, tata kerja, serta pembiayaan operasional KPAP harus diatur melalui Peraturan Gubernur. Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) merupakan lembaga koordinatif yang berperan penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tingkat daerah. KPA bekerja sama dengan berbagai pihak seperti pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan unsur masyarakat sipil. Secara umum, tugas KPAP meliputi: Dengan adanya rancangan Peraturan Gubernur ini, diharapkan keberadaan serta operasional KPAP di Provinsi Sulawesi Tengah memiliki dasar hukum yang kuat, sehingga program penanggulangan HIV/AIDS dapat berjalan lebih optimal dan terkoordinasi. Humas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Terima Mahasiswa Magang dari Universitas Tadulako

Senin, 10 Februari 2025, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah menerima empat mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tadulako, yang akan menjalani program magang selama empat bulan ke depan. Kedatangan para mahasiswa ini didampingi oleh Ibu Dyah Fitria Kartika Sari, S.I.Kom., M.I.Kom, selaku Dosen Pembimbing Lapangan. Acara penerimaan mahasiswa magang berlangsung di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. Para mahasiswa bersama Dosen Pendamping Akademik diterima langsung oleh Moh. Nawir Dj. Lampa, SKM, yang menjabat sebagai Administrator Kesehatan Madya. Dalam kesempatan ini, beliau juga bertindak sebagai penanggung jawab sekaligus mentor bagi para mahasiswa selama menjalani magang. Dalam sambutannya, Moh. Nawir, memberikan penjelasan terkait peraturan-peraturan yang harus ditaati selama magang, serta pembagian bidang tempat magang yang akan berlangsung selama empat bulan. Para mahasiswa akan ditempatkan di dua bidang berbeda. Nuri Alviani (B50122008) dan Syahrini Putalan (B50122007) akan menjalani magang di Bidang Kesehatan Masyarakat, tepatnya di Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat. Sementara itu, Yazid Kurniawan (B50122024) dan Fanika (B50122056) akan ditempatkan di Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Seksi Penyakit Tidak Menular. Di Bidang Kesehatan Masyarakat, Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, mahasiswa diterima oleh tim yang akan menjadi pembimbing mereka selama magang. Sedangkan di Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Seksi Penyakit Tidak Menular, mahasiswa diterima oleh kepala bidang terkait. Diharapkan melalui program magang MBKM Mandiri ini, para mahasiswa dapat memperoleh pengalaman praktis yang berharga, mengembangkan keterampilan, serta memberikan kontribusi positif bagi Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. Program ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di bangku perkuliahan ke dalam praktik kerja nyata. Sumber : Mahasiswa Magang Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tadulako Humas Dinkes Prov Sulteng

Read article
Pemeriksaan Kesehatan Gratis Meriahkan Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah

Donggala, 7 Maret 2025 – Rangkaian Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah kembali hadir di berbagai masjid dengan tujuan mempererat silaturahmi antara pemerintah daerah, umat Islam, dan masyarakat di setiap kabupaten dan kota yang dikunjungi. Salah satu agenda utama dalam kegiatan ini adalah pemeriksaan kesehatan gratis yang diselenggarakan oleh UPT. Laboratorium Kesehatan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah. Pada kesempatan kali ini, tim Safari Ramadhan Provinsi Sulawesi Tengah mengunjungi Masjid Nurul Yaqin, Desa Wombo Panau, Kecamatan Tanantovea, Kabupaten Donggala. Setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bertanggung jawab terhadap masjid yang ditunjuk, dan untuk lokasi ini, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah beserta UPT. Laboratorium Kesehatan menjadi penanggung jawab utama. Rangkaian kegiatan dimulai dengan Shalat Isya berjamaah, diikuti dengan sambutan Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili oleh Kepala UPT. Laboratorium Kesehatan, dr. Rysqa. Dalam sambutannya yang mengusung tema “Sulteng Berjamaah, Sulteng Mengaji: Harmoni dalam Keberagaman”, gubernur menekankan pentingnya kebersamaan dalam Islam. “Dalam Islam, berjamaah bukan hanya berarti shalat bersama, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai kebersamaan, persatuan, dan gotong royong. Rasulullah SAW telah mengajarkan bahwa ibadah yang dilakukan secara berjamaah memiliki pahala yang berlipat ganda. Prinsip ini juga dapat diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat, di mana kerja sama dan kepedulian sosial harus menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari,” ujar dr. Rysqa menyampaikan pesan gubernur. Lebih lanjut, beliau menambahkan bahwa mengaji bukan hanya sekadar membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami dan mengamalkan ajaran-ajaran yang terkandung di dalamnya. “Membaca, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an adalah kunci dalam membangun masyarakat yang kuat, berakhlak mulia, generasi Qur’ani, dan berilmu,” tambahnya. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustadz Idrus M, S.Hi., M.Hi., yang mengupas berbagai aspek spiritualitas dalam bulan suci Ramadhan. Kegiatan kemudian diakhiri dengan Shalat Tarawih berjamaah. Sebagai bagian dari kepedulian pemerintah terhadap kesehatan masyarakat, UPT. Laboratorium Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah turut serta dalam Safari Ramadhan ini dengan menghadirkan layanan cek kesehatan gratis. Pemeriksaan ini meliputi pengecekan tekanan darah, gula darah, serta konsultasi kesehatan lainnya, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan selama menjalankan ibadah puasa. Selain itu, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah juga membagikan bingkisan kepada jamaah yang hadir sebagai bentuk perhatian dan dukungan terhadap masyarakat dalam menjalani ibadah di bulan suci Ramadhan. Bingkisan tersebut berisi paket kebutuhan pokok serta suplemen kesehatan untuk membantu menjaga daya tahan tubuh selama berpuasa. Dengan adanya rangkaian kegiatan ini, diharapkan Safari Ramadhan tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai sarana informasi dan edukasi bagi masyarakat dalam aspek spiritual dan kesehatan. Humas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Laksanakan Safari Ramadhan 1446 H Di Masjid Al-Ikhlas, Mpanau

Palu, 6 Maret 2025 – Berdasarkan Surat Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Biro Kesejahteraan Rakyat Nomor 400.6/137/Ro. Kesra tentang Jadwal Safari Ramadhan 1446H/2025M, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Sulawesi Tengah ditugaskan untuk melaksanakan Safari Ramadhan di berbagai masjid di wilayah kabupaten/kota. Salah satu OPD yang turut berpartisipasi dalam program ini adalah Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah yang dijadwalkan melaksanakan Safari Ramadhan pada 6 Maret 2025 di Masjid Al-Ikhlas, Mpanau, Kecamatan Sigibiromaru. Kegiatan ini dikelola oleh Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah sebagai penanggung jawab OPD. Agenda utama meliputi ceramah agama oleh Ustaz Dr. Ali Hasanaljufri, Lc, MA, sambutan dari Bupati Sigibiromaru, serta sambutan dari Gubernur Sulawesi Tengah. Acara ini juga diisi dengan penyerahan bingkisan Ramadhan oleh Gubernur Sulawesi Tengah sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan. Kegiatan kemudian ditutup dengan pelaksanaan Sholat Tarawih berjamaah. Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Tengah menyampaikan bahwa Safari Ramadhan ini bertujuan untuk merekatkan kembali hubungan antara pemerintah dan masyarakat melalui ibadah berjamaah. Momentum bulan suci ini diharapkan dapat menyatukan kembali seluruh elemen masyarakat yang mungkin sempat terpecah karena perbedaan pilihan dalam pemilu sebelumnya. Dengan persatuan, masyarakat dan pemerintah dapat saling mendukung untuk membangun Sulawesi Tengah yang lebih baik. Gubernur juga mengajak masyarakat untuk senantiasa mendoakan pemimpin yang baru agar dapat menjalankan amanah dengan baik serta merealisasikan janji-janji kampanye. Beliau menekankan bahwa kebijakan efisiensi dari pemerintah pusat yang mengakibatkan pemotongan anggaran tidak akan menghambat sektor pendidikan dan kesehatan. Salah satu program prioritas adalah pemberian beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu dan layanan kesehatan gratis bagi masyarakat yang berobat di RS Undata dan RS Madani tanpa jaminan kesehatan. Selain itu, Gubernur menyampaikan program unggulan Sulawesi Tengah yang dikenal dengan nama “Sembilan Berani”: Sebagai bagian dari program Sulteng Berkah, gubernur menegaskan pentingnya mengutamakan shalat berjamaah di lingkungan pemerintahan. Setiap OPD di Kantor Gubernur diwajibkan menghentikan kegiatan rapat saat masuk waktu shalat. Selain itu, program Sulteng Mengaji mendorong setiap OPD untuk menyediakan Al-Qur’an guna meningkatkan budaya membaca Al-Qur’an selama bulan Ramadhan. Dalam kesempatan ini, Gubernur juga memastikan bahwa mulai tahun ajaran baru mendatang, semua sekolah di Sulawesi Tengah tidak akan memungut biaya tambahan, termasuk biaya praktik. Sekolah swasta pun akan mendapatkan dana BOS guna menunjang operasional pendidikan. Dengan pelaksanaan Safari Ramadhan ini, diharapkan terjalin hubungan yang lebih erat antara pemerintah dan masyarakat serta semakin meningkatnya semangat kebersamaan dalam membangun Sulawesi Tengah yang lebih maju dan sejahtera. Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah Humas Dinas Kesehatan Sulteng

Read article
DINAS KESEHATAN PROVINSI SULAWESI TENGAH DALAM SAFARI RAMADHAN 1446H/2025M

Palu, 5 Maret 2025 – Dalam rangka menyemarakkan bulan suci Ramadhan 1446H/2025M, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan yang tersebar di berbagai Kabupaten/Kota. Kegiatan ini mengusung tema “Sulteng Berjama’ah, Sulteng Mengaji: Harmoni dalam Keberagaman”, sebagai upaya mempererat ukhuwah Islamiyah serta membangun sinergi antara pemerintah dan masyarakat. Berdasarkan Surat Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Tengah, Biro Kesejahteraan Rakyat Nomor 400.6/137/Ro. Kesra tentang Jadwal Safari Ramadhan 1446H/2025M, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Sulawesi Tengah ditugaskan untuk melaksanakan Safari Ramadhan di berbagai masjid di wilayah kabupaten/kota. Salah satu OPD yang turut berpartisipasi adalah Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, yang dijadwalkan melaksanakan Safari Ramadhan pada 5 Maret 2025 di Masjid Irsyadul Amin, Kelurahan Taipa, Palu Utara. Adapun mubaligh yang akan mengisi ceramah adalah Dr. H. Muh. Syarif Hasyim, Lc, M.Hi. Kegiatan Safari Ramadhan ini dikelola oleh Bidang Penanggung Jawab UPT. P2KT, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah sebagai penanggung jawab OPD, serta agenda utama meliputi: Acara diawali dengan sambutan dari Gubernur Sulawesi Tengah, yang dalam kesempatan ini disampaikan oleh Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, dr. Moh. Ikbal. Selanjutnya, diisi dengan ceramah agama oleh uztad DR. H. Muh Syarif Hasyim Lc, M. Hi, diikuti dengan penyerahan bingkisan Ramadhan oleh kasi Penaganan Krisis kesehatan Nasir SKM sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan. Acara kemudian ditutup dengan pelaksanaan Sholat Tarawih berjamaah Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Tengah menegaskan bahwa Safari Ramadhan ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam memperkuat nilai-nilai kebersamaan dan keislaman di tengah masyarakat. Tema “Sulteng Berjama’ah, Sulteng Mengaji: Harmoni dalam Keberagaman” mencerminkan semangat untuk meneguhkan nilai-nilai kebersamaan dalam menjalankan ibadah, menjaga keharmonisan sosial, serta memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat. Lebih lanjut, kegiatan ini juga selaras dengan visi dan misi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah periode 2025-2030, yang menitikberatkan pada pembangunan daerah berbasis pertanian dan industri yang maju dan berkelanjutan, tanpa mengabaikan nilai-nilai religius, kebersamaan, serta keadilan sosial. Program unggulan “Sulteng Berjama’ah” dan “Sulteng Mengaji” bertujuan untuk memastikan bahwa pembangunan di Sulawesi Tengah tidak hanya berorientasi pada aspek ekonomi dan infrastruktur, tetapi juga pada dimensi moral dan spiritual masyarakat. Dalam Islam, berjamaah bukan hanya tentang sholat bersama, tetapi juga mencerminkan nilai persatuan dan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari. Begitu pula dengan mengaji, yang tidak sekadar membaca Al-Qur’an, tetapi juga memahami dan mengamalkan ajaran-ajarannya untuk membentuk generasi Qur’ani yang berilmu dan berakhlak mulia. Diharapkan melalui kegiatan Safari Ramadhan ini, masyarakat dapat semakin mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan kualitas ibadah di bulan suci Ramadhan. Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah mengajak seluruh masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam rangkaian kegiatan ini demi mewujudkan Sulawesi Tengah yang harmonis, religius, dan sejahtera. Humas, Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Rapat Tabulasi Data Profil Kesehatan Tahun 2025

Palu, 27 Februari 2025 – Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Rapat Tabulasi Data Profil Kesehatan Tahun 2025 di ruang BPRS. Kegiatan ini dihadiri oleh pengelola data dan pengelola program yang tercakup dalam Petunjuk Teknis (Juknis) Profil Kesehatan. Rapat ini bertujuan untuk menghimpun, membahas, dan menganalisis data profil kesehatan yang dikumpulkan dari tingkat Puskesmas, Kabupaten/Kota, hingga Provinsi. Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap awal tahun, sejalan dengan Permenkes Nomor 18 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Satu Data Bidang Kesehatan. Regulasi tersebut mengamanatkan Puskesmas dan Dinas Kesehatan untuk menerbitkan profil kesehatan minimal satu kali dalam setahun sebagai sumber informasi kondisi kesehatan masyarakat. Rapat dibuka oleh Sekretaris Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah, Wayan Apriani, SKM., M. Epid, didampingi oleh Pejabat Fungsional Perencana Muda, Amsal, SKM., dan Pejabat Fungsional Ahli Madya, Djoko Naslam, SKM., M.A.P. Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Kesehatan menegaskan bahwa profil kesehatan memiliki peran strategis sebagai dasar perencanaan, evaluasi program, serta pengambilan kebijakan kesehatan. Beliau juga menekankan pentingnya penyediaan data yang valid, konsisten, berkualitas, dan tepat waktu. Pembahasan dalam rapat meliputi pengumpulan data dari berbagai sumber yang akurat dan komprehensif sebagai bahan analisa dalam perencanaan program kesehatan. Selain itu, disampaikan pula metode pengumpulan data sesuai juknis terbaru, perubahan variabel Data Outcome (DO), serta kendala yang dihadapi dalam penyusunan data. Masukan konstruktif turut disampaikan oleh pengelola program mengenai usulan penambahan beberapa program kesehatan yang belum tercantum dalam juknis, seperti Schistosomiasis, Frambusia, dan Kematangan Digital. Usulan ini didasarkan pada pertimbangan bahwa Schistosomiasis merupakan penyakit endemis yang hanya ada di Provinsi Sulawesi Tengah, sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus dalam penyusunan profil kesehatan. Rapat berlangsung dengan lancar dan menghasilkan kesepakatan untuk mempersiapkan data yang telah terkumpul guna desk kegiatan pada pertemuan validasi profil kesehatan dengan pengelola Sistem Informasi Kesehatan (SIK) Kabupaten/Kota. Sumber : Halida, SKM, Penelaah Teknis Kebijakan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article
Komisi IX DPR RI Tinjau Persiapan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Sulawesi Tengah

Sulawesi Tengah, 6 Februari 2025 – Dalam rangka pengawasan terhadap pelaksanaan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang merupakan bagian dari delapan Misi Asta Cita Kepemimpinan Presiden 2024-2029, Komisi IX DPR RI mengadakan kunjungan kerja spesifik ke Provinsi Sulawesi Tengah. Kunjungan ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran lengkap mengenai kesiapan implementasi PKG di daerah tersebut serta memperoleh masukan guna optimalisasi pelaksanaannya secara nasional. PKG merupakan inisiatif Kementerian Kesehatan untuk meningkatkan kualitas hidup dan angka harapan hidup masyarakat melalui pendekatan siklus hidup. Program ini mencakup pemeriksaan kesehatan dari bayi baru lahir hingga lanjut usia, dengan fokus pada deteksi dini faktor risiko kesehatan serta upaya promotif dan preventif berbasis teknologi digital. Menurut data Kementerian Kesehatan tahun 2023, tantangan kesehatan masih dihadapi masyarakat Indonesia, seperti angka stunting pada balita yang mencapai 21,5%, prevalensi merokok pada anak usia 10-18 tahun sebesar 7,4%, serta tingginya angka hipertensi dan obesitas pada kelompok dewasa. Pemeriksaan kesehatan rutin menjadi langkah strategis untuk mencegah dan menangani kondisi ini lebih awal. PKG dirancang untuk menjangkau seluruh kelompok sasaran melalui tiga mekanisme utama: Sebagai bagian dari pengawasan anggaran yang telah disetujui untuk pelaksanaan PKG tahun 2025, Komisi IX DPR RI menggelar pertemuan dengan Gubernur Sulawesi Tengah dan jajaran terkait, termasuk Dinas Kesehatan, Bappeda, BPJS Kesehatan, serta perwakilan fasilitas layanan kesehatan. Pertemuan ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi untuk memperkuat kesiapan dan pelaksanaan PKG secara nasional. Kunjungan kerja berlangsung dari 6 hingga 8 Februari 2025 dan diakhiri dengan laporan serta evaluasi terhadap kesiapan daerah dalam menjalankan program ini. Komisi IX DPR RI menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan keberhasilan PKG demi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat Indonesia. Persiapan dan Implementasi PKG di Sulawesi Tengah Menindaklanjuti berbagai regulasi terkait, termasuk Surat Edaran Menteri Kesehatan RI Nomor HK.02.01/Menkes/2002/2024 dan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor: HK.01.0.07.Menkes/33/2025, sejumlah langkah telah dilakukan untuk mendukung persiapan PKG di Sulawesi Tengah, antara lain: Saat ini, jumlah fasilitas kesehatan yang siap melaksanakan PKG di Sulawesi Tengah meliputi: Namun, terdapat tantangan dalam implementasi program ini, di antaranya: Dukungan dan Harapan Agar Program PKG dapat berjalan optimal, diperlukan dukungan dari seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah, fasilitas kesehatan, serta masyarakat. Sosialisasi program juga perlu terus ditingkatkan melalui berbagai saluran komunikasi. Untuk informasi lebih lanjut, hubungi: Humas Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah

Read article